Kadar Kolesterol, Asam Urat dan Glukosa Darah Broiler yang disuplementasi Tepung Rumput Laut (Gracilaria sp) sebagai Feed Adittive dengan Level Berbeda

Authors

  • Wa Laili Salido
  • La Ode Muhsafaat
  • Purnaning Dhian Isnaeni
  • Asma Bio Kimestri

DOI:

https://doi.org/10.56625/jipho.v6i3.28

Keywords:

broiler, tepung rumput laut (Gracilaria sp), kolesterol, asam urat, glukosa darah

Abstract

Penelitian ini mengkaji tentang kadar kolesterol, asam urat, dan glukosa darah ayam broiler yang disuplementasi tepung rumput laut (Gracilaria sp) sebagai feed adittive dengan level berbeda. Materi  yang digunakan sebanyak 100 ekor ayam broiler yang dipelihara mulai dari umur satu hari (DOC) sampai dengan umur 35 hari. Masing-masing ayam ditempatkan pada kandang tunggal yang setiap kandang memiliki tempat air minum dan pakan. Perlakuan pada penelitian ini terdiri atas: R0 (pakan Pakan komersial + 0 % tepung rumput laut) R1 (Pakan komersial + 1 % tepung rumput laut), R2 (Pakan komersial + 2 % tepung rumput laut), R3 (Pakan komersial, + 3 % tepung rumput laut), R4 (Pakan komersial + 4 % tepung rumput laut). Data yang diperoleh dari hasil penelitian dianalisis menggunakan sidik ragam dan dilanjutkan dengan uji jarak berganda Duncan.  Suplementasi tepung rumput laut (Gracilaria sp) kedalam pakan dengan level yang berbeda memberikan pengaruh nyata (P<0,05) terhadap kadar kolesterol dan glukosa darah ayam broiler, namun tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap kadar asam urat broiler pada semua perlakuan. Kadar kolesterol dan glukosa darah terendah diperoleh pada perlakuan R4 yang nyata berbeda dengan perlakuan R0, R1, R2 dan R3.

References

Pajri,A., Jiyanto.,Santi,M,A.2020. Growth Performance of Broiler with Andaliman (Zanthoxylum acanthopodium DC) Supplementation as an Additive in Diets. Journal of Tropical Animal Production, 21(2);246-252

Juniarti, N., Ngitung, R.,Hiola, F.S. 2019. Pengaruh Pemberian Tepung Rumput Laut Pada Ransum Ayam Broiler Terhadap Kadar Lemak dan Kolesterol. Jurnal Bionature, 20(1):57-78

Nurulmukhlis, A., Isroli & Mahfudz, L.D. (2014). Pengaruh Penggunaan Tepung Rumput Laut (Gracilaria Verrucosa) Terfermentasi dalam Ransum terhadap Perlemakan Ayam Broiler Umur 7 – 35 Hari. Animal Agriculture Journal, 3 (3), 492-497

Purba DH, Marzuki I, Dailami M, Saputra HA, Mawarti H, Gurning K, Yesti Y, Khotimah K, Purba SRF, Unsunnidhal L, Situmorang RFP, Purba AMF. 2021. Biokimia. Yayasan Kita Menulis: Medan

Saidin, M. (2000). Kandungan Kolesterol dalam Berbagai Bahan Makanan Hewani. Bul. Penelitian Kesehatan, 27 (2).

Rumiyani, Tri., Wihandoyo, & Sidadolog, J. H. P. (2011). Pengaruh Pemberian Pakan Pengisi Pada Ayam Broiler Umur 22-28 Hari Terhadap Pertumbuhan, dan Kandungan Lemak Karkas dan Daging. Buletin Peternakan, 35 (1), 38-49

Zhuang, Y., Chen, L., Sun, X., Xu, Q., Zhong, Y., Chen, M., and Liu, R. H. (2018). Antioxidant and anti-inflammatory activities of selected medicinal plants and fungi containing phenolic and flavonoid compouds. Chinese Medicine, 13(1), 1-14

Cahyadi. W. 2006. Analisis dan Aspek Kesehatan Bahan Tambahan Pangan. Bumi Aksara.

Park, P.J. 2011. Effect of Salinity on Growth and Physicochemical Properties of Wakame (Undaria pinnatifida) Cultivated Under Different Temperature and Nutrient Conditions. Journal of the Korean Society of Food Science and Nutrition, 40(5), 605-612. Doi:103746/jkfn.2011.40.5.605.

Taira, Y., et al. 2007. Effect of Different Cooking Methods on Mineral and Taurine Contents of Commonly Consumed Marine Products. Journal of Food Science, 72(1), S31-S38. Doi: 10.1111/j.1750-3841.2006.00285

Loho,RLM., Murniati, T.,Youla, AA. 2021. Kandungan dan Aktivitas Antioksidan pada Rumput Laut Merah. Medical Scope Journal (MSJ). Vol.3 (1). July/Dec, pp. 113-120

Yanuarti R, Nurjanah, Effionora A, Hidayat T. Profil fenolik dan aktivitas antioksidan dari ekstrak rumput laut Turbinaria conoides dan Eucheuma cottonii. Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia (JPHPI). 2017;20(2):230-7.

Rahmah. (2014). Rumput Laut Sebagai Bahan Makanan Kaya Serat untuk Penderita Obesitas pada Remaja. Media Gizi Masyarakat Indonesia, 4 (1).

Adewole FA, Egbeyale LT, Ekunseitan DA, Bello KO, Lala OA, dan Famakinde SA. 2021. Effect of strain and sex on haematological and serum biochemical indices of tropical indigenous chickens. Nigerian Journal of Animal Production. Vol. 48(2): 18-26.

Kelman D, Posner EK, McDermid KJ, Tabandera NK, Wright PR, Wright AD. Antioxidant activity of Hawaiian marine algae. Marine Drugs. 2012;10:403-16.

Selim SA. Antimicrobial, antiplasmid and cytotoxicity potentials of marine algae Halimeda opuntia and Sarconema filiforme collected from red sea coast. World Academy of Science. Engineering and Technology Journal. 2012;2(1):1154-9.

Nunes RV, Broch J, Wachholz L, De Souza C, Damasceno JL, Oxford JH, Bloxham DJ, Billard L, and Pesti GM. 2018. Choosing sample sizes for various blood parameters of broiler chickens with normal and non normal observations. Poultry science. Vol. 97(10): 3746-3754.

Golstein D, and Skadhauge E. 2000. Renal and Excretion Regulation of Body Fluid Composition. dalam : Wittow, G.C. (Ed). Sturkie’s Avian Physiology. 5th Ed. Academic Press. San Diego. pp. 265-297.

Sulistyoningsih, M. & R. Rakmawati. 2015. Optimalisasi Feed Additive Herbal dengan Intermittent Lighting untuk Menurunkan Asam Urat dan Kolesterol Pada Ayam Broiler. Seminar Nasional Pangan Lokal, Bisnis dan Eko-Industri. Semarang 1 Agustus 2015.

Ekawati, E.R. 2012. Hubungan kadar glukosa darah terhadap hypertriglyceridemia pada penderita diabetes mellitus. Unesa: Prosiding Seminar Nasional Kimia.

Khatimah, H.,Yamin,Y.,Muh,AP. Kadar Kolesterol, Glukosa dan Asam Urat Darah Ayam Broiler yang Diberi Pakan Hasil Ikutan Sawi Putih (Bressica rapa subsp. pekinensis). Prosiding Seminar Nasional Inovasi Teknologi Peternakan II Kendari, 19 November 2022

Hartoyo, B., N. Iriyanti, & E.A. Rimbawanto. 2020. Fungsi Hati dan Kadar Glukosa Darah Ayam Broiler dengan Pemberian Berbagai Jenis Acidifier sebagai Feed Additive dalam Pakan yang Mengandung Probiotik. Prosiding Seminar Teknologi dan Agribisnis Peternakan Vii–Webinar. Fakultas Peternakan Universitas Jenderal Soedirman. ISBN: 978-602-52203-2-6

Has, H., V.D. Yunianto, & B Sukamto. 2013. Kecukupan energi pakan yang menggunakan daun murbei (morus alba) fermentasi melalui pengukuran glukosa, lemak abdominal dan konsumsi ransum. JITP. 3(1): 18-24.

Batara, V., A.M. Tasse, & A. Napirah. 2017. Efek pemberian minyak kelapa sawit terproteksi dalam ransum terhadap kadar glukosa dalam darah ayam kampung super. JITRO. 4(1): 44-48.

Koivikko, R. 2008. Brown algal phlorotannin improving ang applying chemical methods. Painosalama Oy, Finlandia.

Brownlee, I.A., A. Allen, J.P. Pearson, P.W. Dettmar, M.E. Havler and M.R. Atherton. 2005. Alginate as a source of dietary fiber. Critical Reviews in Food Science and Nutrition. 45:497–510.

Downloads

Published

23-07-2024

How to Cite

Salido, W. L., Muhsafaat, L. O., Isnaeni, P. D., & Kimestri, A. B. (2024). Kadar Kolesterol, Asam Urat dan Glukosa Darah Broiler yang disuplementasi Tepung Rumput Laut (Gracilaria sp) sebagai Feed Adittive dengan Level Berbeda. Jurnal Ilmiah Peternakan Halu Oleo, 6(3), 260–266. https://doi.org/10.56625/jipho.v6i3.28